Gambar oleh Jeff dean di Wikipedia bahasa Inggris |
Asal mula kano berawal dari tradisi masyarakat kuno. Namun, ada dua versi terkait asal muasal kano.
Versi pertama menyebutkan kano berasal dari peradaban sungai Efrat. Versi itu merujuk pada bukti arkeologi berupa relik di sebuah makam Raja Samaria yang menggambarkan keberadaan perahu kano. Relik tersebut diperkirakan berumur kurang lebih 6000 tahun lalu.
Relik tersebut menunjukan bentuk dan desainnya berbeda dengan kano yang dibuat oleh bangsa Indian. Bentuk relik justru memperlihatkan kemiripan dengan perahu kano yang dibuat oleh bangsa Eskimo yang menetap di Amerika Utara dan Greenland.
Versi lain, kano atau kayak mungkin berasal dari Greenland. Sebab, kata Kayak berasal dari bahasa Eskimo ''Ki-ak'' yang berarti manusia perahu. Pada saat itu, masyarakat Eskimo biasa membuatnya untuk keperluan transportasi dan berburu di sungai.
Kano yang menggunakan tenaga manusia digerakkan dengan kayuh. Jumlah pengayuhnya tergantung pada ukuran kanonya sendiri (yang paling umum dua). Para pengayuh duduk menghadap ke arah tujuan perjalanan. Mereka duduk di pada pendukung yang ada di badan perahu, atau berlutut langsung di badan perahu tersebut. Hal ini membedakan cara mengayuh kano dengan olahraga dayung; dalam dayung para pengayuh duduk membelakangi tujuan perahunya. Kayuh kano dapat bersisi tunggal atau bersisi dua.
Sumber: