Interferometer Michelson adalah salah satu jenis dari interferometer, yaitu suatu alat yang digunakan untuk menghasilkan suatu pola interferensi. Interferometer Michelson merupakan alat yang paling umum digunakan dalam mengukur pola interferensi untuk bidang optik.
Sebuah pola interferensi dihasilkan dengan membagi seberkas cahaya menggunakan sebuah alat yang bernama pembagi sinar (beam splitter). Interferensi terjadi ketika dua buah cahaya yang telah dibagi digabungkan kembali. Seperti halnya celah ganda Young, interferometer Michelson mengambil cahaya monokromatik yang berasal dari sebuah sumber tunggal dan membaginya ke dalam dua gelombang yang mengikuti lintasan-lintasan yang berbeda.
Interferometer ditemukan oleh Albert Abraham Michelson. Albert Abraham Michelson (lahir di Strzelno, Kerajaan Prusia, 19 Desember 1852 – meninggal di Pasadena, California, Amerika Serikat, 9 Mei 1931 pada umur 78 tahun) ialah seorang fisikawan yang hasil penemuannya secara akurat menentukan laju cahaya menyokong teori relativitas Albert Einstein. Dianggap sebagai penemuan kunci dalam sejarah ilmiah, penemuan itu dibuat pada alat yang ditemukannya dan kini digunakan pada kadar panjang gelombang spektrum. Ia pindah ke Amerika Serikat dan ialah orang pertama Amerika yang memenangkan Hadiah Nobel Fisika (1907).
Interferometer Michelson digunakan oleh Michelson untuk percobaan Michelson-Morley bersama dengan Edward Morley. Dalam satu versi percobaan Michelson-Morley, interferometer menggunakan cahaya bintang sebagai sumber cahaya. Cahaya bintang adalah cahaya yang memiliki koherensi temporal, namun titik sumber cahaya itu memiliki koherensi spasial dan akan menghasilkan sebuah pola interferensi.
Sebuah pola interferensi dihasilkan dengan membagi seberkas cahaya menggunakan sebuah alat yang bernama pembagi sinar (beam splitter). Interferensi terjadi ketika dua buah cahaya yang telah dibagi digabungkan kembali. Seperti halnya celah ganda Young, interferometer Michelson mengambil cahaya monokromatik yang berasal dari sebuah sumber tunggal dan membaginya ke dalam dua gelombang yang mengikuti lintasan-lintasan yang berbeda.
Interferometer ditemukan oleh Albert Abraham Michelson. Albert Abraham Michelson (lahir di Strzelno, Kerajaan Prusia, 19 Desember 1852 – meninggal di Pasadena, California, Amerika Serikat, 9 Mei 1931 pada umur 78 tahun) ialah seorang fisikawan yang hasil penemuannya secara akurat menentukan laju cahaya menyokong teori relativitas Albert Einstein. Dianggap sebagai penemuan kunci dalam sejarah ilmiah, penemuan itu dibuat pada alat yang ditemukannya dan kini digunakan pada kadar panjang gelombang spektrum. Ia pindah ke Amerika Serikat dan ialah orang pertama Amerika yang memenangkan Hadiah Nobel Fisika (1907).
Interferometer Michelson digunakan oleh Michelson untuk percobaan Michelson-Morley bersama dengan Edward Morley. Dalam satu versi percobaan Michelson-Morley, interferometer menggunakan cahaya bintang sebagai sumber cahaya. Cahaya bintang adalah cahaya yang memiliki koherensi temporal, namun titik sumber cahaya itu memiliki koherensi spasial dan akan menghasilkan sebuah pola interferensi.