Profil Sutiman Bambang Sumitro - Penemu Filter Rokok Sehat
Prof. Drs. Sutiman Bambang Sumitro, SU., D.Sc (lahir, Yogyakarta 11 Maret 1954) adalah guru besar Universitas Brawijaya (UB), Malang. Sutiman pernah diperbantukan sebagai dekan Fakultas Sains dan Teknologi UIN Maulana Malik Ibrahim, Malang. Beliau juga dosen yang bertugas di program doktor pendidikan biologi UM (Universitas Negeri Malang). Beliau berhasil menggemparkan dunia kesehatan dengan menemukan filter rokok sehat.
https://biologi.ub.ac.id/sbs/ |
Di meja kerja Sutiman B. Sumitro yang berlokasi di laboratorium FMIPA jurusan biologi lantai II UB (Universitas Brawijaya), terlihat tiga bungkus filter rokok. Per bungkus berisi sekitar 30 filter rokok. Filter-filter rokok itu dikemas dalam plastik transparan. Filter tersebut berdiameter sekitar 7 milimeter dengan panjang 2 sentimeter. Bungkusnya berukuran 7 x 9,5 sentimeter. Di tengah plastik pembungkus terdapat lingkaran berdiameter 3 sentimeter yang bertulisan Lembaga Penelitian Peluruhan Radikal Bebas Malang. Di bawahnya ada tulisan Filter Rokok Sehat dengan ukuran huruf sedikit lebih besar.
Dikutip dari JPNN, begitulah gambaran penemuan Sutiman tentang filter rokok sehat yang mengangkat tema Inovasi Mereduksi Dampak Negatif Merokok dan Memperkuat Dampak Positif Merokok dalam Memperbaiki Kualitas Hidup.
Berdasar penelitian Prof. Sutiman, filter rokok tersebut disebut divine cigarette. Diamati sepintas, bentuknya mirip filter pada rokok. Warnanya juga sama, yakni putih. "Saya kadang memopulerkan penelitian saya dengan sebutan Nano Biologi Jawaban Keretek Sehat," ungkap Sutiman kepada Radar Malang (Group JPNN) kemarin.
Ketertarikan Sutiman untuk meneliti rokok dimulai pada 2007. Secara garis besar, prinsip yang dia lakukan kala itu adalah menghilangkan radikal bebas dari asap rokok. Selain itu, memodifikasi makro molekul yang terkandung dalam asap rokok lewat sentuhan teknologi dengan ukuran lebih kecil.
"Divine cigarette ini ada senyawanya, sehingga mampu menjinakkan radikal bebas. Tapi, senyawanya apa saja, itu yang masih dalam proses dipatenkan," ucap guru besar UB yang kini diperbantukan sebagai dekan Fakultas Sains dan Teknologi UIN Maulana Malik Ibrahim, Malang, tersebut.
Bagi perokok, penggunaan divine cigarette tersebut cukup mudah. Filter yang menempel di rokok diambil, selanjutnya diganti divine cigarette hasil penemuan Sutiman. Dengan begitu, divine cigarette menggantikan filter asli pada rokok. "Filter yang asli tinggal diambil dan diganti divine cigarette ini. Tidak rumit," jelas dosen yang juga bertugas di program doktor pendidikan biologi UM (Universitas Negeri Malang) itu.
Dari beberapa responden yang menggunakan divine cigarette tersebut, didapatkan data sesuai dengan tujuan penelitian. Di antaranya, merokok terasa lebih ringan. Bahkan, menghasilkan manfaat di luar yang dipikirkan. Di antaranya, saat merokok di ruang ber-AC, tidak timbul kabut tebal dan tidak meninggalkan bau di ruangan. Lebih dari itu, ada yang lebih penting bagi perokok pasif. Perokok pasif lebih aman ketika berdekatan dengan si perokok.
- Posisi Akademik: Profesor
- Bidang Penelitian: Biologi Sel dan Nano Biologi
- Email: sutiman@ub.ac.id
- S1: Universitas Gadjah Mada, UGM Jogjakarta (1973-1978)
- Gelar Magister: Universitas Gadjah Mada, UGM Jogjakarta (1982-1984)
- Gelar Doktor: Universitas Nagoya, Jepang (1986-1989)
- Head of Biological laboratory of Brawijaya University 1980-1982
- Head of Laboratory of Physiology and Cell Culture of Department of Biology, Brawijaya University, 1990-1995.
- Dean of Faculty of Mathematics and Natural Sciences, University of Islam Malang (UNISMA), 1992-1994
- Dean of Faculty of Mathematics and Natural Sciences, Brawijaya University, 1994-2000.
- Director of Sub Project Management Unit of Technological and Skill Development (ADB) Project for Brawijaya University 2001-2004
- Executive Director of Development for Undergraduate Education (Due-like) Project for Brawijaya University 2002-2003
- Dean of Faculty of Science and Technology, Malang Islamic State University 2007-2009 and 2009-2013
- Excecutive Director for Research and Development Indonesian Free Radical Research Institute
- International Development Program (IDP) Consultant for Development of Basic Biological laboratory at Mataram University. 1992
- GTZ consultant for Laboratory management of N-55 Project. 1994-1996.
- Curriculum Development of Biology Study Program, Airlangga University. 2003 and 2004 (Due-like)
- Research and Scientific Publication Development of Biology Study Program, ITS. 2005 5.Project reviewer and evaluator of Indonesian Higher Education Council (Dewan Pendidikan Tinggi)
- Program Development of Molecular Genetic Laboratory, Faculty of Science and Technology, Airlangga University. 2010
- Members of Indonesian Biologist Association (Scientific Committee; East Java Province Coordinator for 2001-2004)
- Head of Research group Forum of Molecular and Cellular Studies of Brawijaya University.
- International Advisory board for Asia Pacific Organization on Cell Biology (APOCB)
- Organizer of Indonesian Biotechnology Association
- Head of Advisory committee PATRI (Indonesian Reproductive Technology Association)
Sumber:
- https://biologi.ub.ac.id/sbs/
- https://m.jpnn.com/news/profesor-sutiman-bambang-sumitro-penemu-filter-rokok-sehat
- https://adoc.pub/biodata-prof-dr-sutiman-b-sumitro-sb-sumitro.html