Biografi Christian Doppler - penemu Efek Doppler

Christian Andreas Doppler
Lahir: 
29 November 1803 Salzburg, Austria 

Meninggal: 
18 Maret 1853 Venice, Italia 
Kebangsaan: 
Austria 

Penemuan: 
Efek Doppler 

Agama: 
Lutheran 

Ayah:
Johann Evngelist Doppler

Ibu: 
Therese Doppler 

Istri: 
Mathilde Sturm Doppler 

Saudara Laki-laki: 
Johann Doppler 

Saudara Perempuan: 
Katharina Doppler Mullbauer, 
Anna Doppler,
Theresia Doppler 

Pendidikan: 
SD Salzburg 
SMP Linz 
SMA Salzburg, Austria 
Institut Politeknik Wina 

Karir:
Guru Sekolah Menengah Teknik, Praha 
Guru Matematika Universitas Teknik Ceko, Praha 
Profesor Matematika dan Fisika Akademi Pertambangan dan Hutan, Banska Stiavnica, Slovakia 
Profesor Fisika Universitas Wina 
Administrator Institut Fisika Universitas Wina 

Organisasi : 
Royal Society Bohemian 
Wina Academy of Science 
Austria Ancertry 
Ceko Ancestry
Christian Andreas Doppler adalah pakar matematika dan fisika berkebangsaan Austria yang dikenal dunia melalui berbagai temuan dan penelitiannya.

Awal

Doppler dilahirkan pada tanggal 29 November 1803 di Salzburg, Austria. Christian Doppler merupakan anak dari pasangan suami istri Johann Evngelist Doppler dan Therese Doppler. Ia juga memiliki seorang saudara laki-laki yang bernama Johann Doppler dan tiga orang saudara perempuan yang bernama Katharina Doppler Mullbauer, Anna Doppler, dan Theresia Doppler.

Ayahnya adalah seorang tukang batu yang memiliki bisnis sukses di Salzburg sejak tahun 1674.  Bisnis tersebut dijalankan turun temurun sejak dahulu, namun karena kondisi kesehatan Doppler yang kurang baik, Doppler tidak bisa mengikuti tradisi keluarganya tersebut.  Ayahnya pun menempatkannya di bagian pembukuan dari bisnis keluarga.

Pendidikan

Doppler disekolahkan di SD yang berada di daerah Salzburg dan kemudian melanjutkan ke sekolah menengah di daerah Linz.  Setelah tamat dari sekolah menengah Linz, Doppler melanjutkan sekolahnya ke SMA Salzburg.  Di sekolahnya, Doppler dikenal sebagai anak yang pandai.  Doppler memiliki bakat yang luar biasa di bidang matematika. Orang tua Doppler kemudian berkonsultasi dengan guru besar matematika di Salzburg.  Doppler disarankan untuk melanjutkan kuliah di Institut Politeknik Wina.

Doppler memulai studinya di Institut Politeknik Wina pada tahun 1822.  Disana ia unggul dalam bidang matematika dan berhasil lulus pada tahun 1825.  Pada usia 21, ia kembali ke Salzburg dan mengajar kelas matematika dan fisika disana.  Empat tahun berikutnya, Doppler melanjutkan kuliah ke Universitas Wina untuk belajar matematika yang lebih tinggi, mekanika, dan astronomi.

Karir

Pada akhir studinya di Universitas Wina pada 1829, Doppler diangkat menjadi asisten Profesor Burg (guru besar matematika dan mekanik di Universitas Wina).  Selama 4 tahun menjadi asisten Burg, Doppler telah mempublikasikan empat makalah matematika.  Pekerjaan sebagai asisten ini hanya sementara, Doppler kemudian mencari pekerjaan lain dan mengajar di sekolah di Linz, Salzburg, Gorizia, Ljubljana, Wina, Zurich, dan Praha.

Doppler pernah menjadi pegawai pembukuan di sebuah pabrik pemintalan kapas.  Ia bekerja disana selama 18 bulan dan saat itu adalah masa-masa sulit Doppler.  Doppler kemudian beremigrasi ke Munich, Amerika.  Disana ia ditawarkan untuk mengajar di sekolah menengah di Swiss dan Praha.  Doppler memilih untuk mengajar di sekolah teknik di Praha.

Kemudian Doppler ditetapkan untuk menjadi guru besar matematika di Institut Politeknik di Wina dan Politeknik di Praha.  Pada tahun 1836, Doppler menikah dengan Mathild Sturm yang berasal dari Strasburg yang melahirkan 3 orang anak laki-laki dan dua orang anak perempuan dari perkawinan mereka.  Pada akhir 1837, Doppler mendapat jabatan sebagai guru geometri praktis dan matematika.  Pada Maret 1841, Doppler resmi menjadi professor.

Christian Doppler kemudian masuk ke Royal Society Bohemian di Praha.  Pada tanggal 25 Mei 1842, Doppler sebagai professor matematika dan geometri praktis di Institut Teknis Praha, mempresentasikan kertas Uber das Licht der Farbige Doppelsterne (mengenai warna terang bintang ganda dan bintang tertentu lainnya dari langit).

Penemuan ilmiah

Di antara banyak karya ilmiah Doppler, risalah berjudul Uber das farbige Licht der Doppelsterne und einiger andere Gestirne des Himmels atau Seputar Pewarnaan Cahaya pada Bintang Biner dan Bintang Lain di Langit merupakan salah satu publikasi yang paling dikenal. Melalui risalah yang dipresentasikan pada 25 Mei 1842 di hadapan forum Royal Bohemian Soceity of Science tersebut Doppler mendalilkan salah satu prinsip fisika yang paling dikenal hingga saat ini: efek Doppler.

Melalui dalil tersebut, Doppler menyakini bahwa  frekuensi sebuah gelombang bergantung pada kecepatan relatif dari sumber dan pengamat; dan ia mencoba menggunakan konsep ini untuk menjelaskan pewarnaan bintang biner. Konsep ini segera mendapat sambutan hangat dari para ilmuwan masaa itu termasuk Bernard Bolzano yang telah menerapkan teori Doppler untuk bidang astronomi, fisika, penerbangan, meteorologi dan ilmu kesehatan. Versi resmi, disertai beberapa revisi, dari temuan Doppler terbit pada 1846 dan telah divindikasi oleh pakar matematika Belanda, Ch. H. D. Buys Ballot.

Memasuki 1847, Doppler pindah ke Selmecbánya (dulu Kerajaan Hungaria, sekarang wilayah negara Slowakia) dan menekuni karir sebagai profesor bidang matematika, fisika dan mekanik pada Akademi Pertambangan dan Kehutanan (saat ini menjadi University of Miskolc). Sayangnya, berbagai karya ilmiah dan penelitian Doppler sempat terbengkalai akibat pecahnya insiden revolusi Maret 1848 dan memaksa ilmuwan jenius ini mengungsi ke Vienna.

Saat berada di kota Vienna, Doppler kembali membaktikan waktu dan tenaga pada perkembangan ilmu pengetahuan dan dilantik sebagai ketua Institute of Experimental Physics, University of Vienna pada 1850. Doppler, bersama ahli botani Franz Unger, termasuk yang paling memberikan pengaruh terhadap Gregor Mendel, nantinya bakal dikenal dunia luas sebagai Bapak Genetika modern, yang saat itu masih menjadi salah seorang mahasiswa di University of Vienna dari 1851 hingga 1853.

Sayang, periode 1850-an yang menyatakan puncak karir Doppler sebagai ilmuwan tidak diikuti dengan kesehatannya yang makin memburuk. Ketika Doppler menyadari bahwa kematiannya sudah dekat, ia mengajak istri dan anak-anaknya ke Venice.  Doppler meninggal pada 18 Maret 1853 pada usia 49 dari penyakit paru di Venice (juga pada waktu itu bagian dari Kekaisaran Austria). Makamnya, ditemukan oleh Dr Peter M. Schuster hanya di dalam pintu masuk pulau pemakaman Venetian dari San Michele.

Sumber:
Profil Christian Andreas Doppler 
Biografi Doppler